Tidak ada memancing yang berhasil tanpa umpan yang baik. Semua orang tahu bahwa umpan terbaik dan diterima secara umum adalah cacing biasa, yang digali oleh nelayan dari tanah dan digunakan untuk menempelkannya ke kail. Namun, dalam kondisi perkotaan, nelayan tidak selalu memiliki kesempatan untuk menggali cacing untuk hobi favorit mereka, dan mereka menghadapi pertanyaan di mana menemukan umpan yang tepat. Membeli cacing di toko bisa sangat mahal, dan jika diinginkan, pemancing dapat membiakkan cacing di rumah, selalu memiliki cukup umpan untuk memancing. Bagaimana cara membiakkan cacing di rumah?
instruksi
Langkah 1
Gunakan mangkuk atau ember plastik atau enamel yang diisi dengan tanah, humus yang buruk, untuk membiakkan cacing. Aduk terus-menerus bumi tempat cacing hidup - untuk ini bumi harus homogen, tanpa batu, pasir, akar, dan daun.
Langkah 2
Terus-menerus mengaduk bumi, hati-hati dengan cacing yang kusut. Jika kusut seperti itu mulai muncul, kocok, pisahkan cacing, lalu aduk bumi lagi. Gunakan oat gulung kering sebagai makanan cacing. Tuangkan air di atas tanah, taburi dengan gandum gulung kering dan aduk.
Langkah 3
Anda juga bisa memberi makan cacing dengan dedak kering. Jangan memberi makan cacing secara berlebihan - harus ada pakan yang cukup agar cacing dapat memprosesnya. Untuk ember dengan volume 10 liter, tiga hingga empat genggam gandum gulung kering per minggu sudah cukup.
Langkah 4
Beri makan cacing seminggu sekali. Tambahkan sedikit produk susu ke dalam pakan - ini merangsang kesuburan cacing dan meningkatkan jumlahnya.
Langkah 5
Pastikan tanah tempat cacing hidup tidak mengering. Basahi terus-menerus dari botol semprot atau botol berlubang, tetapi jangan terlalu membasahi tanah.
Langkah 6
Cobalah untuk menyirami tanah dan mengaduknya setiap dua hingga tiga hari. Dengan cara ini, dengan perawatan rutin, Anda akan memiliki persediaan umpan yang konstan untuk memancing setiap saat.