Cara Menggambar Benda Mati Dengan Pensil

Daftar Isi:

Cara Menggambar Benda Mati Dengan Pensil
Cara Menggambar Benda Mati Dengan Pensil

Video: Cara Menggambar Benda Mati Dengan Pensil

Video: Cara Menggambar Benda Mati Dengan Pensil
Video: CARA MENGGAMBAR BENDA MATI TEKNIK DUSEL BAGI PEMULA || Mudah dan Gampang | Step by Step 2024, April
Anonim

Still life (dari ungkapan Prancis "nature morte" - "alam mati") adalah komposisi dari berbagai benda mati. Di sekolah seni, benda mati dibuat dengan pensil, cat, pastel, dan berbagai teknik melukis dipraktikkan. Gambar pensil memiliki kekhasannya sendiri - untuk menguasai tekniknya, Anda perlu menggambar lebih dari satu sketsa atau lukisan alam benda.

Di awal pekerjaan, letakkan benda mati
Di awal pekerjaan, letakkan benda mati

Itu perlu

Kertas, pensil dengan kekerasan berbeda, penghapus, kuda-kuda

instruksi

Langkah 1

Pertama, Anda perlu membuat benda mati. Misalnya, Anda dapat menemukan vas, cangkir, buah-buahan, dekorasi, kerang, dan barang-barang lainnya di rumah yang akan membentuk komposisi. Posisikan kursi sehingga cahaya sedikit mengenainya dari samping dan depan. Tutupi bagian belakang dan dudukan kursi dengan kain sehingga membentuk lipatan, lalu letakkan barang-barang yang telah Anda pilih di atasnya. Untuk pertama kalinya, Anda dapat meletakkan kain persis tanpa lipatan, dan memilih item yang praktis tidak memiliki detail atau dekorasi kecil. Semakin sederhana desain objek, semakin mudah untuk menggambar.

Langkah 2

Sebelum mulai bekerja, coba pensil Anda di selembar kertas terpisah - lihat efek apa yang akan mereka berikan jika mereka hampir tidak menyentuh kertas atau menekan dengan keras. Coba arsir dan arsir yang berbeda (Anda dapat menaungi pensil dengan kapas atau kertas penyeka, kain lembut, penghapus).

Langkah 3

Siapkan kuda-kuda, letakkan selembar kertas di atasnya dan buat sketsa awal. Benda simetris (misalnya, vas atau figur plester - kubus, silinder, dll.) memerlukan konstruksi. Periksa proporsi benda - apel seharusnya tidak terlihat seperti semangka, dan cangkir kopi tidak boleh lebih besar dari vas tiga liter.

Langkah 4

Perhatikan bayangan. Di suatu tempat objek diterangi lebih baik, dan di suatu tempat lebih buruk. Di perbatasan objek, bayangan adalah yang paling dalam (bayangan), kemudian mulai menghilang (arsir parsial) dan berubah menjadi area terang (cahaya). Jika komposisi Anda berisi objek mengkilap, maka ada highlight pada mereka, yang juga perlu ditampilkan.

Langkah 5

Sekarang Anda dapat mulai mengarsir gambar. Untuk transisi cahaya dan bayangan yang lebih lembut, gunakan teknik bulu. Jangan lupa tentang drop shadow (bayangan yang jatuh dari benda-benda di atas kain). Saat menetas, periksa konstruksi dan proporsi objek yang benar.

Direkomendasikan: