Cara Belajar Menulis Dengan Menarik

Daftar Isi:

Cara Belajar Menulis Dengan Menarik
Cara Belajar Menulis Dengan Menarik

Video: Cara Belajar Menulis Dengan Menarik

Video: Cara Belajar Menulis Dengan Menarik
Video: Cara Menulis Rapi dan Bagus ๐Ÿ“–๐Ÿ–Š 2024, Mungkin
Anonim

Bagaimana cara belajar menulis dengan cara yang menarik sehingga orang lain akan senang membaca? Pertanyaan-pertanyaan ini tidak selalu mudah untuk dijawab, karena setiap orang memiliki preferensinya sendiri dalam sastra. Namun, bahkan dalam kasus kategori kompleks seperti selera, minat, keinginan manusia, Anda dapat menemukan sejumlah poin yang harus dipertimbangkan penulis saat menulis karyanya.

Cara belajar menulis dengan menarik
Cara belajar menulis dengan menarik

instruksi

Langkah 1

Tentukan tema dari karya tersebut. Ini adalah kriteria pertama yang digunakan pembaca untuk mengevaluasi kreasi Anda, dan pada tahap inilah "penyaringan" pertama akan terjadi. Penggemar genre akan tertarik, yang lain akan tetap acuh tak acuh. Tetap berpegang pada tema pilihan Anda sepanjang cerita.

Langkah 2

Tentukan alur cerita. Seharusnya tidak terlalu membingungkan. Bahkan jika Anda sedang membangun skema hubungan yang kompleks antara karakter dan rencana untuk menggabungkan peristiwa yang tampaknya tidak berhubungan selama narasi, berhati-hatilah untuk tidak bingung sendiri. Jika pembaca berhenti memahami โ€œsiapa, dengan siapa, dan mengapaโ€, ia akan kehilangan minat. Ikuti logika dan konsistensi.

Langkah 3

Setiap karakter yang Anda gambarkan harus memiliki kepribadian, karakter, pandangan hidup mereka sendiri. Tidak perlu memperkenalkan pembaca dengan semua detail biografi karakter, tetapi hampir tidak ada orang yang suka membaca tentang pahlawan tanpa wajah. Setelah mendefinisikan karakteristik karakter, gambarkan kata-kata dan tindakan mereka berdasarkan ini. Perbedaan antara karakter dan perilaku pahlawan hanya dapat berbicara tentang dua hal: apakah karakternya sudah gila, atau penulisnya terlalu tidak berpengalaman.

Langkah 4

Di sebagian besar buku yang dibaca, yang utama adalah tindakan. Jika selama sepuluh halaman Anda berpikir tentang makna hidup atau menggambarkan alam, pembaca menjadi bosan. Dinamika menentukan segalanya. Namun demikian, "penyimpangan liris" juga penting. Harus ada keseimbangan antara "statis" dan "dinamis". Jangan menyeret deskripsi peristiwa atau dialog para pahlawan. Pilih kata dan frasa singkat yang akan membantu pembaca memahami maksud Anda dalam beberapa paragraf.

Langkah 5

Gaya bicara juga sama pentingnya. Kalimat yang terlalu sederhana dan pendek menggunakan frasa yang sama hanya akan menunjukkan bahwa penulis memiliki kosakata yang terbatas. Pada saat yang sama, kalimat yang terlalu panjang dan membingungkan sulit dipahami. Ceritanya harus mengalir, tidak berlebihan, tetapi tidak terlalu ringkas.

Langkah 6

Jika Anda menceritakan dari orang ketiga dan menggambarkan peristiwa atau waktu tertentu, jangan terlalu sering menggunakan istilah yang tidak dapat dipahami pembaca dan jangan gunakan suku kata yang terlalu tinggi. Gunakan kata-kata sederhana, dan tinggalkan kesedihan dan istilah teknis untuk dialog. Jika narasi Anda adalah orang pertama (dan melibatkan gaya penyajian pikiran tertentu), tetap pastikan bahwa pidato Anda jelas bagi pembaca Anda.

Direkomendasikan: