Monumen dapat berupa patung, patung, kelompok pahatan, relief, kolom, obelisk, lengkungan kemenangan, yang dimaksudkan untuk mengabadikan orang, peristiwa, dan karakter lain (sejarah, sastra, atau sinematik). Jika Anda memutuskan untuk menggambar monumen dalam bentuk patung yang menggambarkan penyair, ilmuwan, pemimpin militer, negarawan terkemuka atau orang terkenal lainnya, Anda harus mahir dalam teknik grafis dan dapat menggambarkan sosok manusia.
Itu perlu
- - kertas gambar;
- - pensil sederhana;
- - pensil warna, arang, optimis.
- - cat air.
instruksi
Langkah 1
Pilih monumen yang ingin Anda lukis. Temukan sudut yang cocok dari mana Anda dapat melihat patung dan ruang di sekitarnya. Jika Anda tidak memiliki kesempatan untuk menggambar dari kehidupan, ambil beberapa foto dari tempat yang berbeda sehingga Anda dapat bekerja di rumah sambil melihat gambar.
Langkah 2
Ambil selembar kertas dan jepit ke area kerja Anda (tablet, kuda-kuda, atau meja). Pertama, buat sketsa awal gambar Anda di selembar kertas kecil. Temukan komposisi yang tepat, berpusat pada monumen itu sendiri, dan menempatkan pohon atau elemen arsitektur di latar belakang. Jika Anda puas dengan sketsa yang dibuat, buka versi gambar yang bersih.
Langkah 3
Ambil pensil medium-soft sederhana dan buat sketsa bentuk pada lembaran. Gunakan garis tipis untuk menandai tinggi dan lebarnya. Gambar garis vertikal yang akan menjadi pusat bentuk. Gunakan goresan tipis untuk menguraikan garis luar patung dan alasnya. Saat membuat gambar, Anda harus mengikuti prinsip yang sama seperti saat menggambar seseorang. Pertama, bagi garis tengah menjadi beberapa bagian, tandai kaki, batang tubuh, leher, dan kepala. Kemudian gambar lebih detail pada setiap bagian tubuh. Harap dicatat bahwa garis besar gambar akan tegas dan jelas, karena Anda menggambar gambar seseorang di atas batu. Jangan lupa untuk menunjukkan latar belakang. Gambar monumen harus proporsional dengan ukuran daun dan pohon serta elemen arsitektur yang ditempatkan di latar belakang.
Langkah 4
Setelah Anda membuat gambar pensil, lanjutkan ke mewarnai gambar. Anda dapat menggunakan teknik campuran, melengkapi monumen itu sendiri dalam teknik grafis (pensil sederhana dan berwarna, optimis, arang), dan menunjukkan latar belakang dalam pemrosesan cat air. Saat mengerjakan monumen, pertama-tama tutupi area terang dengan warna dan secara bertahap pindah ke sisi bayangan, ungkapkan volume monumen. Setelah Anda mewarnai rencana pertama, lanjutkan ke yang kedua. Jangan lupa bahwa latar belakang harus kurang jenuh dalam warna dan luntur. Setelah selesai bekerja, biarkan kertas mengering.