Tidak yakin bagaimana menghabiskan malam Anda dan apa yang harus dilakukan? Jadilah kreatif, atau lebih tepatnya melukis. Cobalah melukis pemandangan - seperti hutan. Pertama, periksa pohon di jalan, lalu ambil sikatnya.
Itu perlu
- - cat;
- - sikat;
- - album.
instruksi
Langkah 1
Perhatikan ciri-ciri daun birch, perhatikan bentuk daun maple, pelajari struktur tumbuhan runjung. Beberapa pohon, seperti maple, memiliki struktur daun yang kompleks. Proses menggambarnya cukup melelahkan. Ketika Anda kembali dari perjalanan Anda, mulailah melukis. Bagi pekerjaan menjadi beberapa tahap, pertimbangkan setiap detail. Melacak struktur batang pohon. Itu bisa setebal pohon ek atau setipis birch.
Langkah 2
Sebelum Anda mulai menggambar keseluruhan gambar, pikirkan plotnya, fokuslah pada hal utama. Garis besar elemen utama, fokus pada mereka. Pertimbangkan persepsi visual warna.
Langkah 3
Perhatikan efek ini - semakin jauh pohonnya, semakin kecil gambarnya. Jika pohonnya jauh, jangan menggambar seluruh massa daun. Dari jauh, Anda hanya melihat bentuknya. Saat menggambar, pastikan bentuk pohonnya benar.
Langkah 4
Putuskan pohon mana yang ingin Anda gambar. Menggambar pohon ek, misalnya. Mulailah dengan menggambar batang pohon. Pertimbangkan struktur pohon nyata. Batangnya harus tidak rata, tebal, dengan cabang bercabang rendah. Perlu diingat bahwa batang pohon ek terbelah menjadi beberapa cabang besar di suatu tempat di tengah. Jika Anda mengecat pohon ek musim panas, semua cabang pohon harus disembunyikan di bawah kanopi yang lebat. Gambarkan dedaunan dalam berbagai nuansa hijau, gunakan biru, hitam.
Langkah 5
Cobalah melukis hutan menggunakan warna dan corak cat yang berbeda, ubah ukuran dan bentuk kuas. Kontrol cahaya dan bayangan, lukisan itu akan terlihat seperti satu kesatuan. Pertama, gunakan cat warna terang, dalam prosesnya warna bisa ditingkatkan. Lihatlah gambar dari kejauhan - apakah Anda menyukai semuanya? Jika nada warna dipilih dengan benar, akan ada perasaan masa kini.