Setiap penyair, termasuk seorang pemula, harus mengetahui aturan tertentu untuk menambahkan sajak, metode penulisan puisi tentang perang. Pembaca, setelah membaca puisi, pasti mengalami perasaan, emosi, pengalaman, menarik kesimpulan tertentu. Bagaimana cara menulis puisi tentang perang?
instruksi
Langkah 1
Putuskan apa yang ingin Anda tulis, topik apa yang akan dibahas. Puisi tentang Perang Patriotik Hebat harus menceritakan tentang prestasi besar orang-orang selama tahun-tahun perang, tentang keberanian para prajurit di garis depan dan dedikasi orang-orang di belakang. Ungkapkan rasa terima kasih Anda kepada semua orang yang meraih kemenangan: veteran, pekerja rumah tangga, wanita dan anak-anak dari masa perang atas kesabaran dan ketekunan mereka. Pilih tema berkabung bagi mereka yang tewas dalam pertempuran, bagi para korban kamp konsentrasi.
Langkah 2
Identifikasi gambar yang muncul di kepala Anda ketika Anda menyebutkan tema perang yang Anda pilih. Tetapi cobalah untuk membuat gambar-gambar yang dipilih membangkitkan asosiasi yang sederhana dan dapat dimengerti di antara pembaca (misalnya, seorang pejuang adalah pria yang sehat, di belakangnya ada seluruh negara, dan dia siap memberikan hidupnya untuk itu).
Langkah 3
Terlepas dari kenyataan bahwa semuanya telah ditulis tentang perang untuk waktu yang lama, semua gambar telah digunakan, Anda memiliki kesempatan untuk menemukan gaya unik Anda sendiri untuk mengekspresikan sikap Anda terhadap topik tersebut. Gunakan tulisan yang ironis, misalnya. Tapi jangan bersemangat, jika tidak, Anda akan mendapatkan parodi hujatan.
Langkah 4
Tulis di selembar kertas kata-kata yang ingin Anda gunakan untuk menyampaikan pikiran Anda, pilih semua sajak yang diperlukan untuk itu. Bunyi kata-kata dalam puisi harus meningkatkan ekspresinya, harus ada semacam koneksi fonetik ("pertempuran pecah seperti guntur"). Cobalah untuk menghindari frasa standar dan usang yang digunakan oleh banyak penyair ("… dan kami akan selalu mengingat …", "… kami tidak akan pernah lupa …", dll.).
Langkah 5
Pilih meteran syair yang akan mengatur tempo dan ritme seluruh bagian. Anda memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan dengan suku kata yang harus digabungkan secara fonetis dalam satu bait. Pergantian suku kata yang tertekan dan tidak bertekanan di baris pertama harus diulang di baris kedua atau bahkan di baris ketiga. Konsonan harus stabil dan asli.
Langkah 6
Ingatlah bahwa bakat puitis berasal dari Tuhan.